Maaf sebelumnya tulisan ini bukanlah sebuah Catatan Perjalanan yang bersifat deskriptif. Ini hanya narasi tentang kejadian dan semangat petualangan yang luar biasa di Pendakian Puncak Sejati Raung.
Pada tanggal 12 september 2012, kami Tim Young Pioneers (YEPE) Malang yang berjumlah 2 orang saya sendiri Fachry Prasetya (YP-269-MA) dan senior saya Data Pela (YP-173-KR) mendaki gunung Raung via Kalibaru. Perjalanan ini menurut saya adalah salah satu yang sangat menantang dan penuh dengan khidmat.Dengan berdua kami bisa berkesempatan merenung lebih banyak tentang petualangan kita..Beban yang kami bawa sangat luar biasa, untuk berdua kemungkinan kurang lebih air yang di bawa 17 liter lebih, belum lagi alat Safety untuk kegiatan Summit nanti.. Dalam perjalanan ini logistik yang sangat membantu kami untuk menghemat air adalah nasi gendang yang di buat oleh Cak Hilmi.
Perjalanan ini kami tempuh dengan waktu 5 hari, yang mana kami berdua belum mengetahui secara jelas jalur yang akan kami tempuh. Namun dengan segala bekal pengetahuan dan pengalaman kami memberanikan diri untuk tetap menjawab tanda tanya besar yang ada di depan kami untuk melakukan petualangan.
Pada hari pertama kami tidak mampu mencapai target POS 2 Regass, sehingga kami harus camp di bawah POS 2...dan begitupun hari-hari perjalanan kami di penuhi dengan tanda tanya besar tentang medan yang kami lalui. Ada yang bisa di capai namun ada yang tak bisa, hingga di hari ke tiga sore kami pun gagal mencapai Camp 9 Pataga hingga kami pun memutuskan summit attack di hari ke 4 di mulai dari Camp 8 Pataga.
Malam di daerah Camp ini cukup tenang dan begitu khidmat untuk di gunakan merenung tentang petualangan yang telah kami lalui. Pagi pun datang di hari ke empat, kami pun bersiap dengan segala alat Safety dan perlengkapan lainnya..
Indah nian puncak-puncak berjejer untuk memberikan kenikmatan bagi para pemacu adrenalin tersaji saat melepas vegetasi di kawasan Puncak Raung. Beberapa puncak kami lewati dengan berbagai cara mulai dari Traverse, Rapeling, Climbing, dan menggunakan Moving Together..Tak terasa kami terus berjuang dengan semangat We Shall Overcome hingga kami berhasil mencapai Puncak Sejati.
Puncak tersebut memberikan kebahagiaan yang khas dan begitu unik sampai tak rela kubagikan dalam perilaku kesehariaan karena akan berefek terlalu melebih-lebihkan apa yang telah di capai. Kemenangan ini adalah kemenangan bagi Petualangan ini. Terima kasih tak terkira kepada Allah SWT, dan segala rekan yang membantu.
Keikhlasan akan perjalanan dan kebaikan alam yang kami terima adalah sebuah pertanda besarnya nikmat yang telah kami dapatkan.Kami berdoa dengan segala kerendahan hati, kesederhanaan adalah bingkai yang luar biasa bagi hidup kami, keluarga adalah tempat bersemi kebahagiaan, dan petualangan bukan hanya sekedar Hobbi melainkan Cara dan Gaya Hidup Kami
Salam Cinta Banget u/ Petualang
Fachry P. Rachmat Dg. Malewa
