Internet adalah Pelengkap Kebahagiaan

No Comments »


Di masa kini, kita tidak boleh berbohong untuk tidak bisa lepas dari yang namanya Internet. Apalagi saya yang notabene adalah seorang mahasiswa, di mana kebutuhan informasi begitu berperan dalam penitian karir dan suksesi studi. Dalam masyarakat modern di hari ini, Internet merupakan salah satu unsur penting untuk melengkapi hari-hari. Kegunaan Internet yang begitu luas menjadi sebuah magnet untuk merubah kelas akan kebutuhan ber-Internet yang dulunya hanya sebuah selingan dan makin kesini menjadi pelengkap aktivitas sehari-hari masyarakat modern. 

Utamanya saya sebagai mahasiswa, seperti yang telah saya singgung di paragraf sebelumnya. Internet sudah sangat menolong banyak untuk bisa menyelesaikan banyak pekerjaan kampus maupun pekerjaan organisasi yang sangat menumpuk. Sebagai salah satu pusat informasi yang sangat mudah di akses, Internet memberikan efisiensi untuk menyelesaikan masalah dan pekerjaan. 

Banyak kegunaan internet yang bisa kita pakai untuk melengkapi dan mempermudah proses kehidupan kita dalam sehari-hari, misalnya :

1. Sebagai pusat informasi : Internet telah menjadi salah satu sarana untuk bertukar informasi yang prosesnya begitu cepat. Dengan banyaknya mesin pencari, para mahasiswa ataupun pekerja sangat dengan mudah untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkannya yang berkaitan dengan segala hal. Dan tidak hanya itu internet juga sudah mengakomodir segala macam bentuk file baik itu dokumen, film, video, script, juga lainnya. 

2. Sebagai tempat berwirausaha : fakta di lapangan, hari ini internet juga telah menjadi salah satu sarana untuk berjual beli barang ataupun jasa. Dengan adanya terobosan media sosial dan juga transaksi online semakin memudahkan para pelaku wirausaha untuk berjualan secara online maupun melakukan promosi di dunia internet. 

3. Pendidikan : dalam pendidikan yang dalam definisi yang general. Internet menjadi bagian yang sangat penting untuk bisa memberikan edukasi kepada masyarakat tentang berbagai macam pengetahuan di dunia ini. Seperti yang telah disinggung pada poin pertama, sebagai pusat informasi maka tidak menutup kemungkinan masyarakat bisa terdidik melalui informasi yang tersedia di Internet.

4. Komunikasi : selain daripada fungsi di atas dengan adanya fenomena dan terobosan Social Media. Maka komunikasi semakin mudah untuk di lakukan, kita tidak perlu memikirkan jarak untuk bisa saling bertukar pikiran, bertukar pesan, dan juga bertukar informasi kepada seseorang atau kelompok. 

Dengan fungsi juga kegunaan di atas seharusnya sebagai Mahasiswa harus sebisa mungkin untuk menggunakan Internet sebagai pelengkap pencapaian kebahagiaan di hari-harinya. Karena Internet pada dasarnya hadir untuk mempermudah segala aspek kebutuhan informasi dan interaksi sesama manusia. 

Karena hal tersebut, sebagai mahasiswa harusnya telah sadar benar bahwa kita tidak boleh jauh-jauh dari Internet walaupun hanya sehari saja. Karena Internet adalah salah satu media yang akan terus memberikan kecerdasan dan penambah pengetahuan bagi mahasiswa.
Kaitannya dengan hal di atas, mahasiswa yang dikatakan sebagai agen perubahan. Harus sadar akan kondisi dan punya pengetahuan yang luas. Pertanyaannya sangat mudah "Bagaimana kita bisa merubah sesuatu jika kita tidak tahu apa yang ingin kita rubah ?" .. Jawaban dari hal tersebut berarti kita harus berpengetahuan, dan untuk mengefisienkan metode mendapatkan pengetahuan dan juga informasi, Internet adalah jawaban yang tepat bagi Mahasiswa.

Oleh karena itu sebagai agen perubahan, kita Mahasiswa tidak boleh menjauh sedikitpun walau hanya sehari bahkan sejam dari pusat informasi yang mutakhir ini dan juga begitu mudah di akses yaitu Internet. Namun tentunya dengan memperhatikan norma dan juga etika masyarakat.
http://telkomsel.com/genggam-internet

DEMIKIAN 

LUHURLAH PEMIMPIN

No Comments »



Dalam kegelapan kita melihat cahaya terang yang kecil dan begitu samar karena rangkaian bintang. Setiap ruang yang terbelah akan menjadi pandangan terbatas untuk kehidupan sementara manusia di saat malam begitu gempita. Itu adalah keindahan yang bisa membawa kita ke alam khayal betapa sayangnya semesta terhadap kebaikan manusia.

Terkadang untuk memahami sebuah kepemimpinan kita harus bisa memanfaatkan momen-momen keindahan dan juga tragedi yang terjadi dalam hidup. Tidak hanya sekedar pengetahuan sosial, pengetahuan tentang leadership, ataupun pengetahuan lainnya yang mendukung kemampuan sebuah peran kepemimpinan. Karena pada dasarnya kepemimpinan tidak hanya sebuah peran tapi adalah sebuah tujuan luhur untuk bisa mengembalikan hasrat kemanusiaan kepada manusia itu sendiri.

Hasrat kemanusiaan yang kita maksud adalah kebaikan sesama manusia, dan juga inspirator untuk bisa menjanjikan kebaikan bisa terimplementasi pada seluruh masyarakat yang kita pimpin. Dengan sangat jujur saya berkata bahwa dalam tulisan ini saya tidak akan menyinggung dari teknis pelaksanaan pada kepemimpinan, atau pun unsur eksistensi dari sebuah peran kepemimpinan. Tulisan ini bermaksud mengupas lebih dalam tentang esensi dari Kepemimpinan pada zaman kini.

Ide dari kepemimpinan ini pada dasarnya adalah sebuah posisi dan juga peran yang berkesinambungan pada kolektivitas sebagai pimpinan kelompok. Saya mengartikan peran tersebut dalam hal ini pada prinsip definisi. Sehingga kepemimpinan seharusnya bisa menjadi sebuah terobosan untuk mengendalikan sebuah kelompok untuk bisa membawa nahkoda untuk sampai pulau tujuannya. 

Dari sudut egonya atau bentukan sebuah konteks, maka kepemimpinan akan semakin terdefinisi sesuai dengan konteksnya pada sebuah kelompok. Peran kepemimpinan dalam sisi ego bisa menjadi sebuah alat untuk bisa menginspirasi dunia dan juga kelompok untuk saling berbuat baik yang dikontekskan pada kelompok tersebut. Kepemimpinan bisa dibentuk secara lebih sempit cakupannya tergantung dari kelompok tersebut.

Dari penjelasan di atas bahwa sebenarnya identitas dari kepemimpinan adalah bertujuan untuk bisa memberi kebaikan bagi kelompoknya dan membawa kelompok itu kepada tujuan luhur. Tentunya kebaikan yang saya maksud disini adalah dalam artian yang sangat luas. Kebaikan yang bisa diterapkan sesuai norma-norma dari daerah masing-masing.

Kita harus memahami bahwa perebutan kepemimpinan adalah sebuah tujuan luhur. Fenomena hari ini proses yang di lakukan untuk bisa mencapai kedudukan sebuah kepemimpinan sudah tidak mewakili kemauan luhur dari mimpi kedamaian dan kebaikan. Oleh karena itu selain kita berbicara proses teknis, para pemilih seorang pemimpin harus bisa menilai kebaikan seseorang tidak hanya sekedar kepintaran. 

Kebiasaan dari seseorang yang ingin mengambil sebuah peran kepemimpinan adalah bahwa mereka selalu mengatakan hal-hal yang hanya ingin di dengar oleh para pemirsa. Saya kira proses untuk bisa menduduki sebuah kursi kepemimpinan harus dibarengi dengan kejujuran, kecerdasan, dan teguh hati. Oleh karena itu harusnya para calon-calon pemimpin bisa membuka hatinya untuk bisa merasakan apa yang dirasakan dan dipikirkan oleh orang lain, maka hati anda akan menyatu dengan kelompok

Sisi yang saya jelaskan di atas adalah gambaran tentang dua hal yaitu kejujuran dan juga kecerdasan. Dalam tempat terbatas ini saya akan mengilhamkan tentang keteguhan hati. Keteguhan hati dalam sebuah kepemimpinan menjadi pegangan seorang pemimpin untuk bisa menjaga arah kepemimpinannya tetap pada sebuah cita-cita luhur. Dengan keteguhan hati, semoga para pemimpin di segala penjuru bisa menyayangi dirinya dan juga orang yang dipimpinnya. Tentunya dengan menjaga agar tak memasuki sebuah jurang yang sangat tinggi walaupun dibawahnya terlihat sebuah kilau yang mungkin saja adalah jebakan dari duri yang sangat tajam dan bening siap membunuh dan memaksa anda berjalan pada kesengsaraan. 

Ingatlah pemimpin akan membawa perubahan ke orang lain. Jika anda tak punya keteguhan, maka sebenarnya anda telah merusak dunia yang indah ini dan juga diri anda sendiri. Untuk apa kelompok anda terkenal dan punya eksis yang sekilas terlihat kuat, tapi ternyata anda dan kelompok penuh keculasan dan tidak bisa menginspirasi orang lain untuk memperbaiki kualitas hidupnya. 

Cita-cita juga menjadi unsur penting untuk bisa memperkuat keteguhan hati anda. Jika kita tidak punya Cita-cita dalam sebuah kepemimpinan, maka kebingungan akan siap menyambut. Ingatlah Hidup tanpa Cita-Cita adalah Mati, Cita-Cita tanpa kenyataan adalah Impian, dan Cita-Cita menjadi kenyataan adalah KEBAHAGIAAN.

Kebahagiaan seorang pimpinan terletak pada pencapaian cita-citanya dan keberhasilan orang-orang yang di pimpinnya.





KEMERDEKAAN DALAM NAUNGAN PETUALANGAN

Read more » | No Comments »


Agustus memang banyak membawa warna dalam kehidupan saya. Di masa-masa saya telah mencapai 17 tahun, kegiatan memperingati kemerdekaan tak lagi diisi dengan upacara atau ceremoni-ceremoni lainnya. Di masa-masa itu dan sampai saat ini, untuk mewarnai hari kemerdekaan saya melakukan renungan dalam bentuk kegiatan petualangan. Bagi saya, sangat tidak bermanfaat untuk melakukan kegiatan yang berbau euforia. 

Pada tanggal 16 Agustus 2012 tepatnya di pagi hari, saya bersama dua orang teman berasal dari Ambon melakukan petualangan ke Mahameru. Terlepas dari apa tujuan teman saya berdua, saya punya tujuan untuk melakukan refleksi diri di bawah naungan langit biru dan alam yang indah di Mahameru. Perjalanan pun di mulai dan di hari pertama malam hari kami menginap di Ranukombolo yaitu danau yang terletak di tengah-tengah pegunungan Semeru. 

JIWA YANG TERTINGGAL

Read more » | No Comments »

“Tak ada negeri yang asing, hanya musafirlah yang asing”

Cerita ini tentang Binaiya dan kelanjutannya. Di hari yang begitu padatnya dengan kesibukan diri, saya bergegas untuk menyiapkan segala peralatan di dalam Mess Wiratno LANTAMAL IX Ambon. Tanpa bercerita panjang perjalanan kami pun di mulai dari Pelabuhan Feri untuk menuju Pulau Seram tepatnya di Kota Masohi. Singkat cerita kami menyebrang dengan segala logistik Pendakian, dan juga peralatan Panjat. Dengan waktu kurang lebih 90 menit, kami sampai di pelabuhan Masohi, dan di sambut oleh Pihak Taman Nasional Manusela.

BERMAIN DENGAN KEJERNIHAN

Read more » | No Comments »



Beribu langkah menapak maju
Beribu langkah menapak kembali
Angin Buta melangsungkan keterasingan
Sengat Matahari belum terjamah oleh keadaan

Datang dengan senyuman yang manis
Memberi kehangatan yang pahit
Menyongsong dingin yang diinginkan
Melihat jalan setapak untuk Kepribadian

GADIS TANPA MATA

Read more » | No Comments »

Berlari-lari di depan pikiran, namun tak tersapa.
Belum saatnya bermain dengan senyuman yang manis.
Datang seiring angin dari kaki gunung seakan keindahan menyahut.
Bayang-bayang hitam seakan berjarak jauh dari pandangan.

Satu saat kau menaruh pandangan, namun semu.
Membaca hanya jadi alibi semata.
Menilai hanya menjadi suapan belaka.
Melihat hinggap tersapu sebuah riak.